Perbedaan Tas Tote Tenun & Non Woven

Tas jinjing non-woven yang dipersonalisasiadalah pilihan ekonomis dalam hal periklanan. Namun jika Anda belum familiar dengan istilah “woven” dan “non-woven”, memilih jenis tote bag promosi yang tepat mungkin akan sedikit membingungkan. Kedua bahan tersebut merupakan tas jinjing dengan cetakan yang bagus, tetapi keduanya sangat berbeda. Masing-masing jenis mempunyai manfaat dan karakteristik yang unik.

Tas Jinjing "Anyaman".
Sesuai dengan namanya, tas jinjing “woven” terbuat dari bahan kain yang telah ditenun. Menenun, tentu saja, adalah proses menyatukan benang-benang individu secara tegak lurus satu sama lain. Secara teknis, benang "lusi" diletakkan tegak lurus satu sama lain dan benang "pakan" dimasukkan melaluinya. Melakukan hal ini berulang kali akan menghasilkan selembar kain besar.
Ada berbagai macam gaya tenun yang berbeda. Kebanyakan kain dibuat menggunakan salah satu dari tiga jenis tenun utama: tenunan kepar, tenunan satin, dan tenunan polos. Setiap gaya memiliki kelebihannya masing-masing, dan jenis tenun tertentu lebih cocok untuk jenis aplikasi tertentu.
Setiap kain tenun memiliki beberapa karakteristik dasar yang umum. Kain tenunnya lembut namun tidak melar sehingga menjaga bentuknya dengan baik. Kain tenun lebih kuat. Sifat-sifat ini membuatnya sempurna untuk dicuci dengan mesin, dan apa pun yang terbuat dari kain tenun akan tahan terhadap pencucian.
Tas Tote "Bukan Tenun".
Saat ini Anda mungkin telah menyimpulkan bahwa kain "non woven" adalah kain yang diproduksi dengan metode selain tenun. Faktanya, kain "non woven" dapat diproduksi secara mekanis, kimia, atau termal (dengan menggunakan panas). Seperti halnya kain tenun, kain bukan tenunan terbuat dari serat. Namun, serat-serat tersebut terjerat bersama melalui proses apa pun yang diterapkan padanya, bukan melalui tenunan bersama.

Kain bukan tenunan serbaguna dan memiliki cakupan aplikasi yang lebih luas dalam industri seperti obat-obatan. Kain bukan tenunan umumnya digunakan dalam seni dan kerajinan karena menawarkan banyak keunggulan yang sama dengan kain tenun namun lebih murah. Faktanya, harganya yang ekonomis menjadi salah satu alasan semakin banyak digunakan dalam pembuatan tas jinjing. Kerugian terbesarnya adalah kain bukan tenunan tidak sekuat kain tenun. Bahan ini juga kurang tahan lama dan tidak tahan dicuci seperti bahan tenun.

Namun, untuk aplikasi sepertitas jinjing, tidakkain tenunsangat cocok. Meski tidak sekuat kain biasa, namun tetap cukup kuat jika digunakan dalam tas jinjing untuk membawa barang-barang yang cukup berat seperti buku dan belanjaan. Dan karena harganya jauh lebih murah dibandingkan kain tenun, maka lebih terjangkau untuk digunakan oleh pengiklan.

Faktanya, beberapa di antaranyatas jinjing non woven yang dipersonalisasiharga yang kami bawa di Mickler sebanding dengan tas belanja plastik khusus dan merupakan alternatif yang lebih bagus untuk kantong plastik.

Gulungan Kain Non-anyaman Untuk Tas Belanja/Penyimpanan
Layanan kami: Sesuaikan semua jenis tas nonwoven sudh seperti tas pegangan, tas rompi, tas potong D, dan tas serut


Waktu posting: 23 November 2022